Jakarta, 18 Juni 2025 – Balai Pendidikan dan Pelatihan PKN Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) bekerja sama dengan Balai Pengelolaan Air Limbah dan Pengembangan Jasa Konstruksi (PALPJK) menyelenggarakan Pelatihan Pemeriksaan Infrastruktur Gedung dan Bangunan pada Rabu (18/6).



Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para auditor dan pemeriksa teknis dalam melakukan pemeriksaan fisik terhadap infrastruktur gedung dan bangunan, khususnya dalam hal kualitas dan kekuatan struktur.


Beberapa parameter uji teknis yang digunakan dalam pelatihan ini meliputi:
- Uji Hammer Test, yaitu pengujian kekerasan permukaan beton menggunakan alat pemukul (rebound hammer) untuk mengukur kekuatan beton tanpa merusak struktur.
- Uji Kuat Tarik Baja, yakni pengujian untuk mengetahui ketahanan baja terhadap gaya tarik, memastikan material memenuhi standar kekuatan struktur bangunan.
- Uji Kuat Tekan Beton, yaitu pengujian terhadap sampel beton berbentuk silinder atau kubus guna mengetahui daya tahan beton terhadap beban tekan maksimum.
- Uji Kuat Tekan Beton Inti (Core Drill Test), yaitu pengujian kuat tekan pada sampel inti beton yang diambil langsung dari struktur bangunan, memberikan data aktual kondisi beton eksisting.
Melalui pelatihan ini, peserta diharapkan mampu memahami dan menerapkan teknik pemeriksaan struktur bangunan secara menyeluruh dan profesional. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari penguatan sinergi antarinstansi dalam mendukung akuntabilitas dan kualitas pengawasan aset negara, khususnya di sektor infrastruktur.
#SobatBPALPJK